Acara adat dalam perhelatan budaya tari saman dan bines di Gayo Lues, Provinsi Aceh tak terlepas dari berbagai rangkaian yang melibatkan banyak pihak. Salah satunya adalah "didong alo" , yaitu melibatkan warga dari kedua kampung berbeda dalam satu pertemuan di lapangan terbuka, disini tokoh masyarakat akan bergantian memberikan sambutan yang dinamakan "melengkan".
Selanjutnya, tuan rumah akan menjamu saudara yang datang dari kampung seberang ke tempat perhelatan Saman, disini mereka akan melaksanakan Saman secara bergantian dari grup yang sudah dipersiapkan, dan yang tak kalah seru adalah selingan tari bines yang menghimbur para penonton dan juga penari saman.
Saman telah mendarah daging di masyarakat gayo, mulai dari anak-anak sampai dewasa, perhelatan tari saman tidak hanya di panggung, akan tetapi menyatukan mereka dari berbagai kalangan, baik antar kampung, kecamatan, kabupaten bahkan sampai ke penjuru dunia.