Batu Alang. Sebuah desa kecil yang berada di kecamatan Moyo Hulu Sumbawa. Desa yang tetap mempertahankan tradisi nenek moyangnya di tengah arus modernisasi yang semakin menggerus. Tidak butuh waktu lama untuk bisa mencapai desa ini, hanya 20 menit dari pusat kota Sumbawa.
Suara besi beradu dengan besi menjadi sapaan wajib desa ini. Kesibukan para pengrajin terlihat dari irama indah suara besi beradu besi itu. Tangan kekar, otot-otot yang menyembul keluar menjadi bukti perjuangan mereka mempertahankan tradisi dan budaya Sumbawa. Konon katanya sejak zaman kesultanan Sumbawa dahulu kala, desa ini telah dijadikan sebagai sentra penghasil parang dengan kualitas nomor wahid di Sumbawa. Pembuatannya yang masih sangat tradisional menjadi nilai lebih dan kekuatan parang Sumbawa.
Saat ini parang asli Sumbawa karya pengrajin Batu Alang menjadi primadona masyarakat Sumbawa, tidak hanya itu, masyarakat luar Sumbawa seperti Lombok, Bali dan Jawa juga banyak yang memesan. Pembuatannya yang tradisional menjadi kelebihan parang ini, kualitasnya pun dijamin bisa menyaingi parang dari daerah lain. Menjaga tradisi yang hampir punah dengan canggihnya teknologi