Di Kawasan Bandung Barat, terdapat area perbukitan batu kapur. Jika Anda berkunjung ke sana, akan melihat betapa indahnya panorama di sekitarnya, seperti Goa Pawon, Pasir Pawon, Pasir Bancana, Pasir Masigit, Karangpanganten, Pasir Pabeasan, Gunung Manik dan Gunung Hawu. Banyak destinasi yang bisa dieksplorasi di kawasan geopark ini. Stone Garden yang berlokasi di Desa Masigit Cipatat Bandung Barat, nama sebelumnya dikenal dengan Pasir Pawon, berada di ketinggian sekitar 700 meter di atas permukaan laut (mdpl) dengan didominasi hamparan bebatuan besar yang unik dan fotogenik. Menurut cerita, bebatuan yang menjulang di kawasan ini dengan formasi-formasi unik adalah bekas danau zaman purbakala. Jika diperhatikan Anda bisa melihat bagaimana bentuk-bentuk batu tersebut terlihat berongga layaknya karang-karang yang berada di dasar laut. Maka diyakini lokasi Stone Garden atau Stone Park pada masa lalu merupakan dasar laut yang dengan seiring waktu terangkat ke permukaan. Bahkan di beberapa batu Anda bisa menemukan fosil-fosil kerang yang menempel dan terbentuk, tentunya hal tersebut mengindikasikan jika memang pada masa lalu bukit tinggi tersebut merupakan bagian dari sebuah dasar laut. Hal itu diperkuat dengan temuan peneliti fosil kerangka manusia purba berusia 7.300 hingga 9.500 tahun silam di Goa Pawon atau di kawasan bawah Stone Garden. Fosil asli yang ditemukan pada 2004, disimpan di Balai Arkeologi Bandung. Dulu juga ditemukan berbagai peralatan purba dan 6 kerangka manusia purba. Tapi, yang utuh cuma satu. Maka Stone Garden yang berada di atas puncak Goa Pawon tentu tidak bisa lepas dari keterkaitan sejarah purbakala. Jadi Stone Garden bukan sebatas keindahan alam yang kita lihat secara kasat mata, namun sarat dengan nilai-nilai sejarah di jaman purbakala yang harus kita ketahui. Sebab penelusuran-penelusuran arkeolog di kawasan Bandung Barat ini semakin memberikan gambaran yang lebih luas tentang sejarah atau kehidupan di jaman dahulu.